Cara mencegah setroke
Cara mencegah setroke adalah dengan cara maengkonsumsi makanan yang teratur selain itu juga harus olahraga yang teratur.dan juga d anjurkan untuk jangan mengkonsumsi minuman keras, merokok, serta hindari atau atasi setres.selain itu apabila apabila anda menderita penyakit yang memicu timbulya stroke seperti diabetes,fibrilasi atriumdim dimana jantung sering berdetak kencang atau berdetak secara tidak normal,hipertensi atau tekanan darah rtinggi, serta gangguan tidur yang di sebut sleep apne, kontrol dan obati seluruh kondisi tersebut.
Makanan yang buruk adalah penyebab utama
seseorang terserang stroke. Makanan yang mengandung lemak jenuh dan
garam tinggi harus dihindari. Makanan-makanan tersebut bisa menyebabkan
terjadinya penimbunan kolesterol di dalam arteri, obesitas, diabetes,
dan darah tinggi yang semuanya merupakan pemicu stroke. Konsumsi garam
yang baik adalah sebanyak 6 gram atau satu sendok teh per hari.
Makanan yang disarankan bagi kesehatan
adalah makanan yang kaya akan lemak tidak jenuh, protein, vitamin, dan
serat. Seluruh makanan tersebut bisa Anda peroleh pada sayur, buah,
biji-bijian utuh, dan daging rendah lemak seperti dada ayam.
Berikut ini adalah daftar makanan yang sebaiknya Anda waspadai karena mengandung lemak jenuh yang tinggi:
- Potongan daging berlemak.
- Makanan atau minuman yang bersantan.
- Krim.
- Kue dan biskuit.
- Makanan yang mengandung kelapa atau minyak sawit.
- Keju.
- Mentega.
Agar kadar kolesterol dalam tubuh Anda
berkurang, maka diet Anda harus seimbang. Diet seimbang mencakup makanan
yang kaya akan lemak tidak jenuh, di antaranya :
- Buah avokad.
- Minyak ikan.
- Minyak zaitun, minyak nabati, minyak dari bunga matahari, serta biji rapa.
- Kacang dan biji-bijian.
Olahraga secara teratur dapat membuat
jantung dan sistem peredaran darah bekerja lebih efisien. Olah raga juga
dapat menurunkan kadar kolesterol dan menjaga berat badan serta tekanan
darah pada tingkat yang sehat
.
Tingkat kolesterol yang disarankan para
ahli kesehatan adalah 5 milimol/liter darah, sedangkan tekanan darah
yang sehat berada di kisaran 90/60 mmHg sampai 120/80 mmHg. Tekanan
darah diukur menggunakan dua bilangan. Bilangan pertama mewakili tekanan
jantung saat memompa darah ke seluruh tubuh atau dikenal sebagai
tekanan sistolik. Sedangkan bilangan kedua mewakili tekanan jantung saat
beristirahat untuk menunggu kontraksi atau detak jantung berikutnya dan
ini dikenal sebagai tekanan diastolik.
Bagi Anda yang berusia 19-64 tahun,
pastikan melakukan aktivitas aerobik intensitas sedang setidaknya 150
menit seminggu yang dibagi ke dalam beberapa hari, ditambah dengan
latihan kekuatan setidaknya dua kali seminggu. Yang termasuk aktivitas
aerobik intensitas sedang antara lain jalan cepat atau bersepeda. Adapun
yang termasuk latihan kekuatan antara lain membawa beban berat (seperti
belanjaan), yoga, latihan beban, ataupun push-up dan sit-up.
Namun bagi mereka yang baru sembuh dari
stroke, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum
memulai kegiatan olahraga. Olahraga teratur biasanya mustahil dilakukan
di beberapa minggu atau bulan pertama setelah stroke, namun Anda sudah bisa mulai berolahraga setelah rehabilitasi mengalami kemajuan.
Risiko stroke meningkat dua kali lipat
jika Anda merokok karena rokok dapat mempersempit arteri dan membuat
darah cenderung menggumpal. Dengan Anda tidak merokok, maka kesehatan
Anda dapat meningkat serta terhindar dari masalah kesehatan lainnya,
seperti penyakit paru-paru dan jantung.
Minuman keras mengandung kalori tinggi.
Jika minuman keras dikonsumsi secara berlebihan, maka Anda rentan
terhadap berbagai penyakit pemicu stroke seperti diabetes,tekanan darah
tinggi, dan penyumbatan pembuluh arteri. Konsumsi minuman keras
berlebihan juga dapat membuat detak jantung menjadi tidak teratur.
CARA MEMESAN OBAT INI HUBUNGI KONTAK KAMI
081286187296
081228310437
Tidak ada komentar:
Posting Komentar